Manfaat Dahsyat Teh Daun Jati Cina dan Efek Sampingnya

Daun jati cina atau lebih dikenal dengan daun senna atau alexandria senna dengan nama ilmiah Cessai angustilofia, telah lama digunakan sejak abad ke-9 oleh dokter Arab yang biasa digunakan untuk obat pencahar alami. Berdasarkan analisis fitokimia dalam daun jati cina terkandung triterpen, kariofilen, katekin, farnesol, friedelin, asam kaurenat, prekosen I, prosianidin B-2, prosianidin B-5, prosianidin C-1, sitosterol, friedelin-3a-ol, sterol, alkaloid, karotenoid.

Daun jati cina ini dahulu banyak digunakan sebagai obat pencahar yang mengandung zat laxative atau obat pencahar. Pemanfaatan daun jati cina ini umumnya dikelola menjadi daun teh yang memiliki khasiat beraneka ragam bagi tubuh, seperti obat pencahar, mengatasi sembelit, dan obat untuk membersihkan usus dari racun dan bakteri. Dengan seiring berkembangnya zaman dan teknologi, daun jati cina tidak hanya digunakan untuk obat pencahar semata, namun masih ada beberapa manfaat lainnya yang dapat dipetik dari tumbuhan yang satu ini.

Berikut manfaat teh daun jati cina untuk kesehatan:

•  Membantu memperlancar sistem metabolisme tubuh dengan menurunkan kadar kolestreol jahat, dan lemak.
• Berfungsi sebagai obat alami dalam membuang racun tubuh terutama pada organ usus, sehingga membuat sistem metabolisme menjadi mudah menyerap nutrisi dan sari makanan yang masuk serta mengurai makanan untuk tubuh yang dapat dijadikan sebagai energi.
•  Dapat dimanfaatkan sebagai obat alami penurun berat badan tanpa perlu khawatir dengan resiko yang ada, asalkan dosis dan pemakaiannya disesuaikan dangan petunjuk penggunaan.
•  Mengatasi wasir atau ambeien setelah melakukan operasi anal rectal.

Efek Samping Teh Daun Jati Cina

Penggunaan obat herbal maupun obat medis tentulah memiliki efek sampingnya masing-masing, karena itulah takaran dosis dan waktu penyajian yang tepat jangan pernah dianggap sepele apabila tidak ingin terjadi sesuatu yang merugikan bagi kesehatan tubuh. Seperti halnya teh daun jati cina ini, dibalik beragam manfaat yang menguntungkan untuk kesehatan, kesalahan dalam mengonsumsinya pun mampu memberikan efek negatif yang justru dapat merugikan kesehatan itu sendiri.

Efek samping penggunaan daun teh jati cina yang berlebihan ternyata mampu mengganggu organ ginjal dan tekanan darah tinggi. Bagi mereka yang memiliki berat berlebih dan beresiko terhadap suatu penyakit, terutama gagal ginjal tidak dianjurkan untuk mengikuti saran penyajian yang ditetapkan.

Selain itu efek lainnya adalah jika mengonsumsi daun teh jati cina secara terus menerus akan mempengaruhi perubahan warna pada dinding usus menjadi warna kecokelatan dan tentunya akan mengganggu sistem kerja metabolisme dan pencernaan. Hal ini disebabkan karena daun teh jati cina bekerja sangat cepat membersihkan berbagai kandungan zat yang tidak dibutuhkan untuk dikeluarkan, seperti kolesterol, lemak, dan kalori yang tertimbun dalam usus besar.

Menurut dokter Prapti Utami, seorang dokter yang menggeluti herbal, sering menjadi narasumber di radio heartline.fm, cara kerja daun jati ini melemahkan selaput getar pada usus, sehingga kemampuan menyerap makanan menjadi berkurang. Kalau dikonsumsi jangka panjang juga tidak baik.

Selain itu penggunaan teh daun jati cina diluar batas kemampuan kekebalan dan ketahanan tubuh akan menuai masalah pula pada gangguan radang sendi dan kelemahan otot yang disebabkan oleh zat-zat yang ada dalam tubuh diurai dan dikeluarkan dari dalam tubuh.

Setelah itu, biasanya setelah anda minum teh daun jati cina, maka akan bereaksi minimal 7-8 jam setelah konsumsi pertama. Jadi lebih baik minum teh daun jati cina malam hari sebelum anda tidur agar tidak mengganggu aktivitas sehari-hari. jika anda mengalami masalah buang air besar dengan frekuensi yang sering dan berlebihan, sebaiknya hentikanlah pemakaian dan kurangi dosis penggunaan.

Cara Penyajian Teh Daun Jati Cina

1.      Ambil 1 sendok teh daun jati cina dan seduh dengan air panas, biarkan hingga air berwarna kecokelatan.

2.      Minum secara teratur 2 x 1 gelas, saat pagi dan malam hari setelah makan.

3.      Mohon tidak mengonsumsinya secara berlebihan, cukup sehari dua kali, pagi dan malam setelah makan.

Peringatan:

Teh daun jati cina tidak dianjurkan untuk wanita yang sedang menstruasi, ibu hamil, dan seseorang yang beresiko pada gangguan ginjal.

Semoga Bermanfaat...

Refrensi:

http://tehdaunjaticina.org/

http://tehdaunjaticina.org/efek-samping-teh-daun-jati-cina/

http://www.kompasiana.com/idrismualim/teh-daun-jati-cina-bagus-untuk-kesehatan_55184279813311a8689de7a8